Rabu, 19 Januari 2011

E-Bussines

Pengantar
* Perangkat teknologi informasi (alat, transformer)
* Teknologi informasi(data, proses, dikirim)
* Arsitektur TI (orang, proses, teknologi)

KONSEP E-COMMERCE
EC adalah proses pembelian, proses penjualan, proses pertukaran barang/jasa, proses pertukaran informasi melalui jaringan internet. EC bisa diartikan sebagai komunikasi bersifat online menawarkan layanan2, melakukan proses bisnis, bekerja sama, menjalin komunitas. Contoh EC adalah Yahoo dan Facebook
1. Pure EC; seluruh komponen bersifat digital. Diantaranya ada organisasi yang bersifat online, penjualan yang hanya bersifat online.
2. Partial EC; penjualnya nyata namun berbelanja secara online juga bisa.

E-Commerce merupakan suatu aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan , konsumen dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang , pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik.

E-Business merupakan kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja meliputi pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun instansi).

Bentuk Bisnis Dalam EC : bersifat online, sistem tender elektronik, lelang online,afiliasi pemasaran, marketing, kustomisasi produk dan jasa.

Manfaat EC :
keuntungannya memperluas jaringan usaha; menurunkan biaya pembuatan, pemrosesan, distribusi, penyimpanan dan pengambilan informasi, mengurangi biaya persediaan yang tiba-tiba.

STRUKTUR MODED BISNIS
Penjualan (biaya penghasilan, biaya produksi, costumer)
Entiti(distributor, retail, kontraktor, supplier, busines to busines, sales)
internet
entiti(pemilik usaha, tempat pengolahan, bank)


Sumber Penghasilan
- Transaction fees (biaya transaksi)
- subcription fees (biaya pendaftaran)
- advertisement fees (biaya iklan)
- affiliate fees (menjual lagi untuk dapat keuntungan)
- Sales.


Positive EC:
- Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan dan tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
- Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
- Menurunkan biaya operasional (operating cost).
- Melebarkan jangkauan (global reach).
- Meningkatkan customer loyality.
- Memperpendek waktu produksi.
- Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan)

NEGATIVE
*Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si korban.
*Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam atau jaringan yang tidak berfungsi.
*Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.
*Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan pembobolan sebuah sistem perbankan oleh hacker, kemudian memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri.
*Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengan sengaja, ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak benar, dan kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.





BUSINESS TO CUSTOMER(B2C)
b2c adalah suatu proses dimana seseorang atau sekelompok orang yang melakukan transasksi jual beli kepada konsumen berupa barang atau jasa atau informasi melalui jaringan internet. B2C merupakan transaksi berbasis web yang menjual produk secara online. disebut juga shopping mall karena trasaksi jual belinya secara online.
b2c menawarkan sistem yang memiliki karakter, seperti mengakses melalui internet, pembayaran cash atau carry


PO :
1. Bagi masyarakat gampang mendapat informasi
2. servis bisa didapatkan bersifat umum (generic)
3. servis hanya bersifat memohon/pemesanannya berdasarkan permintaan
4. pendekatan kepada konsumen terbatas
5. transaksi sederhana tapi jarang terjadi
6. nilai transaksi relatif kecil


CONTOH E-BUSINESS
-e-banking, e- learning, e-franchising, e-commerce, e-marketing, e-mailing
B2C, B2B, B2G, B2E

KEBUTUHAN SISTEM EB
* efisien dan efektif
* trend masa depan
* integraded dg sistem lain.
* Keamanan data
* Interaktif

Kegagalan si e-business
Faktor-faktor penyebab kegagalan
1.Sering orang memandang SI e-Business adalah paling utama dan penting, sementara melupakan komitmen dan konsistensi terhadap materi informasi, produk dan respon layanan kepada konsumen
2.Antar-muka SI e-Business sering kurang interaktif, kurang komunikatif dan kurang mudah digunakan oleh konsumen, karena antar muka sering dibangun berdasarkan selera pembuatnya
3.Perubahan cara pandang, pola berbisnis, dan sistim dari tradisonal dan lokal menjadi moderen dan global; perusahaan dan pebisnis membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan perubahan tersebut.

Jenis e-Business
Business to Business (B2B)
Business to Customer (B2C
Customer to Customer (C2C)
Customer to Business (C2B)
Business to government (B2G)

Manfaat e-Business
Bagi Perusahaan atau pebisnis perorangan
1.Memperpendek jarak
2.Perluasan pasar
3.Perluasan jaringan mitra kerja
4.Biaya terkendali
5.Efisien
6.Cash flow terjamin
7.Manfaat lainya

Bagi Konsumen
1.Efektif
2.Biaya terkendali
3.Aman secara fisik
4.Harga murah
5.Fleksibel

Bagi masyarakat pada umumnya
1.Peluang kerja baru
2.Wahana kompetisi
Bagi dunia Akademis
1.Tantangan baru
2.Para peneliti tertantang untuk malekukan analisis terhadap pergeseran pola bisnis
3.Membuka kerangka baru dalam penjualan jasa pendidikan

Latar belakang pembentukan situs e-Business
1.Kebutuhan Konsumen
2.Keprihatinan atau kesadaran konsumen
3.Kondisi sosial, ekonomi dan demografi


Hambatan e-Business di Indonesia
1.Belum terbentuknya high trust society
2.Pada umumnya harga produk tidak dapat ditawar lagi
3.Sarana prasarana masih belum memadai
4.masih sangat sedikit SDM yang memahami dan menguasai konsep dan implementasi TI
5.Jasa pos masih membutuhkan pembenahan dan peningkatan
6.Adanya tindak kejahatan kartu kredit
7.Perbedaan platform
8.Masih menunggu
9.e-Business masih dipandang sebelah mata
10.Konsumen yang aktif
11.Etika dan moralitas

Transaksi e-Busines
1.Pemilihan produk
2.Inisialisasi pembelian
3.Permintaan otorisasi
4.Otorisasi
5.Pemintaan pelunasan
6.Pengiriman barang

Ditinjau dari alat pembayarannya maka dapat dikelompokan sbb:
1.Sistem uang digital (anonymous)
2.Cek elektronik
3.Kredit Card Elektronik
4.Elektronik funds transfer

Tidak ada komentar:

Posting Komentar