Kamis, 02 September 2010

SBD

Sistem Basis Data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola
record-record menggunakan computer untuk menyimpan atau
merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah
organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang
optimal yang diperlukan pemakai untuk proses mengambil keputusan.

Basis data terdistribusi adalah kumpulan database yang disimpan di banyak komputer pada lokasi yang berbeda-beda dan menampilkan ke user sebagai single database
Data warehouse adalah relasional database yang didesain untuk proses query dan analisa
Data warehouse didesain untuk proses analisa data
Contoh: data penjualan pada suatu perusahaan. Dengan data warehouse maka dapat menjawab pertanyaan “siapakah customer terbesar pada akhir pada akhir tahun?”
Data Mining
Suatu metode yang digunakan untuk mengekstrak pola dari suatu data
Data mining disebut juga KKD
Proses KKD:
 Identifikasi masalah
 Menyiapkan data
 Membangun model data (data mining)
 Menggunakan dan memonitoring model
Data Mining Task’s
 Association, menemukan hubungan dan korelasi antara berbagai data item
 Classification, menganalisa data percobaan dan membangun model berdasarkan fitur dari data
 Prediction, memprediksi nilai-nilai yang mungkin terjadi dari data yang hilang atau distribusi nilai dari atribut tertentu dalam kumpulan obyek
 Clustering, mengidentifikasi cluster yang tersimpan dalam data, dimana cluster tersebut merupakan kumpulan data yang memiliki kesamaan dengan yang lain
 Time-series analysis, mencari urutan kesamaan, pola (pattern), periode dan deviasi
Data Mining Method’s
 Classification and regression
classification menghasilkan data categorical dan regression menghasilkan data numeric
 Clustering
menggunakan algoritma k-mean, k-median
 Association
menemukan pola pada data transaksional. Berhubungan dengan market basket analysis
Keunggulan
 penyimpanan database besar, dalam hitungan megabyte, gigabyte, terabyte
 Relationship yang komplek antar field. Gabungan antara data numerical dan categorical
 Skalabilitas tinggi.

1. PROSEDUR
Prosedur adalah program yang dapat dipanggil/dielsekusi oleh program lainnya,
atau dieksekusi dari SQL-Prompt seperti ISQL.
Prosedur yang paling sering digunakan adalah stored procedure yang berawalan sp,
dan extended stored procedure (xp), program yang dikompilasi sebagai EXE atau DLL
(Dynamic Link Library).
Membuat Prosedur
CREATE PROCEDURE pr_honor AS
SELECT kd_ass, honor FROM honor_xxx
RETURN
1. Transact-SQL
TRANSACT-SQL adalah bahasa pemrograman yang dikembangkan dari SQL.
Seperti diketahui SQL adalah bahasa non procedural, artinya alur program tidak seperti
bahasa pemrograman bisa, melainkan melalui “request” dan “response”.
1. Database Trigger
Trigger adalah blok program transact-SQL yang diassosiasikan dengan tabel dan
disimpan dalam database. Trigger dieksekusi bila terjadi suatu database “event”.
Database event adalah insert, update dan delete.
Trigger akan beraksi bila terjadi misalnya :
- sebuah baris baru (record) dimasukkan ketabel
- peremajaan record
- penghapusan record
Karena itu sebuah trigger terdiri atas :
- uraian, kapan trigger dilepaskan (fired)
- tabel yang diassosiasikan dengan trigger tersebut
- program transact-sql yang dijalankan oleh trigger tersebut
Manfaat Trigger
Meluruskan aturan-aturan yang harus berlaku
Menjaga nilai sebelum dimasukkan ke dalam database
Keamanan Sistem
Membuat historical record (riwayat perubahan)
Dan lain-lain
CREATE TRIGGER namatrigger
ON namatabel for insert,update,delete
AS
DECLARE …………..
CREATE TRIGGER mytrigger ON mahasiswa_XXX FOR INSERT
AS PRINT 'Record baru :' +CONVERT(char(30),getdate(),103 +’ By
Big_bugsBSD 2002’)

1. View
Sebuah VIEW adalah tabel yang dibangun dari satu atau beberapa tabel yang sudah
ada. Secara fisik VIEW tidak membuat penyimpanan data seperti tabel, melainkan
hanya menyimpan referansi/pointer ke record pada tabel-tabel yang berkaitan. VIEW
disebut juga sebagai “Virtual Table”.
2. INDEX
Dalam konteks SQL-Server, index adalah sebuah obyek database yang dibuat
berdasarkan kolom dalam tabel.


Fungsi dalam SQL
1. Aritmatik
Penghitungan aritmatika dapat dilakukan dengan menggunakan * / + - seperti
umumnya
2. Kelompok Nilai
Fungsi AVG, Max, MIN, SUM, COUNT adalah fungsi yang memproses tabel
dengan kualifikasi tertentu.
3. AVG
Mencari rata-rata SELECT AVG(field_numerik) from nama_tabel
SELECT * FROM Ambil_kuliah_XXX WHERE nilai_uas>(select
AVG (nilai_uas) from ambil_kuliah_XXX)
4. MAX
Mencari maksimum
SELECT MAX(nilai_uas) FROM ambil_kuliah_XXX
5. MIN
Mencari minimum
SELECT MIN(nilai_uas) FROM ambil_kuliah_XXX
6. COUNT
Menghitung record dengan kualilfikasi tertentu. COUNT(*) menyatakan hitung
seluruh record yang berlaku.
SELECT COUNT(*) FROM mahasiswa_XXX
7. SUM
Menjumlah nilai dari kolom tertentu
SELECT SUM(nilai_uas) FROM ambil_kuliah_XXX
GROUP BY
Group By Menyeleksi himpunan yangdihitung berdasarkan fungsi spesifik seperti
AVG, COUNT atau lainya.
SELECT nrp,COUNT(*) FROM ambil_kuliah GROUP BY nrp
9. GROUP BY … HAVING
HAVING berlaku untuk kelompok query Group By dan berfungsi seperti WHERE.
Hanya group yang mempunyai kriteria tersebut yang akan diproses(pada where
yang diproses adalah setiap record dalam tabel). Berikut adalah daftar mahasiswa
yang mempunyai nilai uas rata-rata diatas 80 :
SELECT nrp,AVG(nilai_uas) FROM ambil_kuliah GROUP BY nrp HAVING
AVG(nilai_uas)>80
10. JOIN
Join adalah teknik yang digunakan untuk mengakses lebih dari satu tabel dan
menggabungkan hasilnya. Perhatikan tabel sesi di bawah ini
SELECT nrp, mahasiswa_XXX.nama, grade FROM ambil_kuliah_XXX,
mahasiswa_XXX WHERE ambil_kuliah_XXX.nrp=mahasiswa_XXX.nrp


Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan.
Tahap Normalisasi dimulai dari tahap paling ringan (1NF) hingga paling ketat (5NF)
Biasanya hanya sampai pada tingkat 3NF atau BCNF karena sudah cukup memadai untuk menghasilkan tabel-tabel yang berkualitas baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar